Surabaya, Gesuri.id - Srikandi PDI Perjuangan Surabaya optimis representasi legislatif perempuan bisa bertambah 100 persen.
Saat ini, lima dari 15 anggota fraksi PDI Perjuangan di DPRD Surabaya adalah perempuan.
“Fraksi PDI Perjuangan sejauh ini Bu Maryam, saya, Mbak Norma, Mbak Ashri, Bu Dyah, lima ya. Kalau sekarang lima, mudah-mudahan nanti bisa menjadi 10 bahkan 15,” kata Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Surabaya, Khusnul Khotimah, Selasa (16/5).
Baca: TMP Jawa Barat Siap Menangkan Ganjar Pranowo Presiden 2024
Khusnul menegaskan, seluruh bacaleg perempuan PDI Perjuangan Surabaya siap mendulang suara untuk ‘hattrick’ di Pemilu 2024.
Dia juga berharap dukungan dari warga Surabaya untuk caleg perempuan PDI Perjuangan.
“Caleg-caleg yang telah diusulkan partai PDI Perjuangan tentu adalah caleg-caleg pilihan yang tentu akan membawa aspirasi masyarakat Surabaya,” katanya.
Khusnul mengatakan kebijakan pembangunan membutuhkan peran strategis perempuan. Sehingga perempuan harus dilibatkan secara aktif dalam perumusan kebijakan terkait berbagai isu yang berkembang di tengah masyarakat.
Baca: Pakai Baju Adat Nias, Ganjar Resmikan Rumah Pembauran Jateng
“Perempuan tidak hanya menjadi objek dari berbagai program pembangunan, tetapi justru menjadi subjek pembangunan. Perempuan tidak hanya diposisikan sebagai penerima manfaat, namun sebagai aktor utama dalam membangun negara dan bangsa,” katanya.
Sebelumnya, DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya menargetkan perolehan kursi di Pemilu 2024 naik 100 persen.
Saat ini mereka memiliki 15 kursi DPRD Surabaya. Pada Pemilu 2024, PDI Perjuangan Surabaya menargetkan 30 kursi atau 60 persen dari kursi yang ada.