Jakarta, Gesuri.id - Ketua DPC PDI Perjuangan Kubu Raya, Agus Sudarmansyah mengatakan rapat kali ini merupakan rapat terakhir yang berlangsung di Gedung DPD PDI Perjuangan Kalbar, terkait Pilkada 2024.
"Pergerakan sangat menentukan dan kita hari ini sudah memastikan bahwa seluruh pasukan kita yaitu PAC hingga ranting dan anak ranting lengkap di 123 desa. Semuanya sudah siap tempur," katanya, baru-baru ini.
Persiapan ini sebagai bentuk penguatan tim dalam menarik simpati juga persiapan untuk menjadi saksi-saksi dan persiapan untuk melakukan pengawasan hingga pendataan terhadap segala potensi kecurangan Pilkada yang dilakukan oleh oknum-oknum.
"Saya kira ini perlu diantisipasi, jangan sampai merugikan kita. Hari ini kita betul-betul melakukan ekspresi dan semua pasukan kita sudah siap untuk memenangkan paslon Jikir, yang dikoordinir oleh DPC Partai dan dilaksanakan oleh struktural dari tingkat PAC dan anak ranting," ujarnya.
Sujiwo yang merupakan salah satu paslon yang diusung oleh PDI Perjuangan ini mengaku untuk fokus terhadap tujuan utama.
"Saya ini kan Bendahara PDIP Kalbar, artinya yang dipertaruhkan ini adalah marwah dan kehormatan saya sebagai kader partai. Saya yakin dan percaya di bawah komando tempurnya Pak Agus lalu Ketua DPC ini akan terjadi pergerakan yang masif," katanya.
Selain itu, ia juga mengaku bagaimana serangan-serangan dampak dari Pilkada 2024 sudah ia rasakan secara pribadi, bahkan mengarah ke beberapa hal yang sangat sensitif. Termasuk kepada anaknya yang berkebutuhan khusus.
"Saya tidak hiraukan, karena saya bisa sampai ke titik ini karena buah dari fitnahan, hujatan, cemoohan, serangan yang akhirnya Allah antarkan saya sampai ke titik ini. Maka tidak perlu digubris dan saya sama sekali tidak terpengaruh," ungkapnya.
Sujiwo juga dengan tegas mengatakan bahwa dirinya tidak pernah malu dan segan untuk menyampaikan ia merupakan seseorang yang baru belajar baik.
"Saya tidak akan pernah mengklaim diri saya baik, apalagi paling baik. Saya tidak akan pernah lelah, sampai akhir hayat saya untuk terus belajar baik," tuturnya.
Sujiwo yang merupakan Calon Bupati Kubu Raya yang berpasangan dengan Sukir ini berpesan kepada seluruh pendukung Jikir, sahabat Jikir, relawan Jikir untuk tidak menghiraukan serangan-serangan.
"Tetap fokus pada tujuan utama kemenangan, termasuk serangan-serangan terhadap putra saya yang mempunyai kebutuhan khusus yang harusnya mendapatkan perhatian. Dia tidak berdosa, justru saya dengan istri dan keluarga merasa bangga memiliki dia. Artinya kalau saya tidak diistimewakan oleh Tuhan tidak mungkin akan dititipin putra yang mempunyai kebutuhan khusus," jelasnya
Kembali, Jiwo panggilannya ini menegaskan kepada seluruh relawan untuk tidak terpengaruh kepada serangan tersebut dan tetap fokus pada tujuan utama.
"Saya tegaskan kepada teman-teman jangan hiraukan itu. Maka kami sampaikan bahwa Jikir tidak akan terpengaruh sedikit pun. Kami senyum aja dan enjoy," pungkasnya.
Sumber: pontianak.tribunnews.com