Jakarta, Gesuri.id - Anggota DPRD Kota Semarang, Supriyadi optimistis mendapatkan rekomendasi dari PDI Perjuangan untuk maju Pilwakot Semarang 2024
Keyakinannya mendapatkan rekomendasi didasari dengan pengalaman dirinya sebagi wakil rakyat di legislatif selama 15 tahun atau tiga periode.
Di samping itu, melihat survei internal yang dilakukan DPD PDI Perjuangan Jateng mulai 12 - 16 Juni, dia berada di posisi pertama sebagai bakal calon wakil wali Kota Semarang.
Baca: Ganjar Pranowo Tegaskan Tak Berniat Ikuti Pilkada
"Saya optimis dapat rekom. Pengalaman 15 tahun itu sudah mengetahui apa keinginan masyarakat Kota Semarang dan pengelolaan pemerintahan," ujar Pri, sapaannya usai menjalani fit and proper test di DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah, Kamis (27/6).
Setelah fit and proper test ini, dia akan menggalang komunitas, tokoh masyarakat, tokoh agama, hingga kaum milenial sesuai arahan partai. Dengan turun ke bawah, menjadi bagian upaya peningkatan survei elektabilitas.
Dalam fit and proper test ini, Supriyadi mengaku dicecar 25 pertanyaan selama 15 menit. Dia menyebut, ada beberapa hal yang ditanyakan, diantaranya strategi yang akan diterapkan jika maju Pilwakot Semarang 2024.
Menurutnya, Semarang membutuhkan sosok pemimpin yang kuat, bersih, bebas korupsi, dan yang bisa menjaga kondusifitas wilayah. Tentunya, dia akan memberi support visi misi wali kota yang nantinya dipasangkan dengannya.
Baca: Ganjar: Perlu Ada Ruang 'Check and Balances' di Pemerintahan
"Pertama support misi wali kota, good goverment ini menjadi landasan pemerintahan, trik apa yang akan dilakukan, termasuk pemberantasan korupsi konsen ke situ," tuturnya.
Dia pun menunggu arahan parpol untuk berkoalisi. Dia juga menyerahkan hasil sepenuhnya kepada partai. Dia yakin DPP pasti akan merekomendasikan orang yang memiliki kapasitas dan disukai masyarakat.
"Kepopuleran dan gerakan selama ini akan dilihat. Ke depan akan memperburuk atau memperbaiki jadi pertimbangan DPP dan kita berusaha beri yang terbaik akan rekom bisa turun utnuk calon tepat," tuturnya.