Jakarta, Gesuri.id - Bakal Calon Wali Kota dari PDI Perjuangan, Teguh Prakosa menyatakan siap jika harus melawan Adipati Praja Mangkunegaran dalam Pilwali Kota Solo.
“Nggak apa-apa. Mau lawan nggak apa-apa ini hak masyarakat dengan segala lapisannya,” jelasnya di SMP N 14 Surakarta, Senin (22/7).
BaCa: Lima Kelebihan Gubernur Ganjar Pranowo
Ia pun tidak masalah melawan siapa pun jika mendapatkan rekomendasi dari PDI Perjuangan.
Ia hanya ingin bisa berkontestasi tanpa menyalahgunakan wewenang.
“Mau raja, mau TNI, Mantan Polri bahkan masyarakat biasa saya kira tidak ada masalah. Silakan berkompetisi yang baik tidak ada intervensi,” terangnya.
Ia berharap agar Pilkada Solo mendatang bisa menyatukan warga meski memiliki pilihan politik yang berbeda-beda.
“Bagaimana Solo kita jaga bersama. Jangan munculkan isu negatif. Justru akan memperkuat persaudaraan persatuan yang semuanya bertujuan untuk masyarakat Solo,” terangnya.
Dengan dikantonginya rekomendasi dari PSI tidak serta merta membuat Gusti Bhre bisa mendaftar menjadi Calon Wali Kota Solo.
BaCa: Ganjar Sambangi Kantor Banteng Provinsi Lampung
PSI baru menguasai 5 kursi, sedangkan yang dibutuhkan untuk mengusung pasangan calon minimal 9 kursi.
Dengan demikian, PDI Perjuangan belum bisa mengambil sikap atas rekomendasi ini.