Jakarta, Gesuri.id - Video menggambarkan adanya surat suara Pemilu 2024 berada di Taipei jadi viral di media sosial (Medsos).
Video surat suara Pemilu 2024 di Taipei yang beredar tersebut direspon langsung Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) RI, Mahfud MD.
Wajah terkejut Mahfud MD tak bisa disembunyikan, kala pria berpasangan dengan Ganjar Pranowo di Pilpres 2024 tersebut ditanya wartawan soal surat suara Pemilu 2024 di Taipei.
Kembali, Mahfud MD kebingungan, terkait surat suara Pemilu 2024 yang jumlahnya puluhan ribu tersebut tiba lebih dulu di Taipei dari jawdal ditentukan.
Mahfud MD pun penasaran yang berujung bertanya kepada wartawan mengenai video viral itu.
Mahfud MD menanyakan ke wartawan perihal surat suara seperti apa yang dimaksud dan di mana lokasi kejadiannya.
Informasi mengenai surat suara di Taipei tidak dipercaya Mahfud MD.
Malahan, Mahfud MD menduga-duga, kabar didengarnya dari awak media itu adalah hoaks.
Dimana isu hoaks seperti itu pernah terjadi pada momen Pemilu 2019 lalu.
Hal itu disampaikan Mahfud MD seusai bersilaturahmi dengan para Mama Sepuh dan Ajengan Anom Se-Sukabumi Raya dan Cianjur.
Di mana kegiatan yang dihadiri Mahfud MD itu berlangsung di Pondok Pesantren Tahfidz Quran Nurul Hidayah Sukabumi, Jawa Barat, Rabu (27/12/2023).
"Saya enggak percaya. Karena itu kan harus diumumkan lebih dulu seperti apa surat suaranya. Jangan-jangan seperti pemilu dulu, katanya ada 8 kontainer surat suara sudah terkirim, "
"Padahal belum dijelaskan surat suara itu seperti apa. Itu kan harus diumumkan dulu melalui televisi lalu partai politik diundang. Saya ragu kalau itu ada," kata Mahfud MD.
Namun, Mahfud MD memandang apabila kabar tersebut benar maka KPU melewati proses pengumuman surat suara pemilu kepada publik.
Bahkan dirinya mengaku tak tahu soal surat suara pemilu tersebut karena merasa belum membubuhkan paraf.
"Kalau itu benar, berarti KPU melewati satu proses untuk memgumumkan dulu seperti apa surat suaranya. Kan harus diparaf dulu."
"Iya kan? Saya merasa belum paraf apa-apa, kok surat suara sampai ke sana?" kata Mahfud MD.
"Itu jangan-jangan hoaks kayak yang dulu itu, yang katanya 8 kontainer mendarat dari China surat suara ke Tanjung Priok, surat suara sudah dicoblos. Lho waktu itu surat suara belum dicetak. Kan enggak masuk akal," sambung dia.
Mahfud MD bahkan mengira saat ini surat suara belum dicetak.
Di satu sisi, ia pun mengaku tidak tahu apabila ada proses yang berubah di KPU.
"Sekarang kayaknya surat suara belum dicetak tuh. Saya enggak tahu kalau ada proses berubah. Tapi rasanya itu harus diumumkan dulu surat suara," kata Mahfud MD.