Pekalongan, Gesuri.id - Wali kota Pekalongan HA Afzan Arslan Djunaid, usai mengambil formulir pendaftaran Calon Wali kota dalam Pilwalkot Pekalongan Tahun 2024 ke DPC PDI Perjuangan Kota Pekalongan beberapa yang lalu, kini giliran mengembalikan formulir pendaftaran dimaksud, Selasa (21/5/2024), tepat pukul 15.45 Wib. Kehadiran Walikota Aaf, begitu ia akrab disapa, didampingi sejumlah timnya.
Sementara, kedatangan Aaf disambut Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Pekalongan, Agung Satria Hermawan, Ketua Penjaringan dan Pendaftaran Calon Wali kota dan Wakil Wali kota Pekalongan Masykur Thaib, Wakil Sekertaris DPC PDI Perjuangan Kota Pekalongan Sahrul Pamuji Utomo, Bendahara DPC PDI Perjuangan Kota Pekalongan Titik Restuningsih, dan sejumlah pengurus DPC PDI Perjuangan lainnya.
Wali kota Pekalongan Aaf, usai menyerahkan formulir pendaftaran menyatakan bersyukur sore hari ini bisa mengembalikan formulir pendaftaran di PDI Perjuangan. Aaf mengaku sejatinya dirinya sebagai kader PDI Perjuangan, mulai dari Wakil Wali kota Pekalongan, Wali kota Pekalongan dan kini kembali mencalonkan untuk dua periode.
"Saya adalah tetap kader PDI Perjuangan, mudah-mudahan semua bisa lancar dan sesuai apa yang kita inginkan," terang Aaf. Dalam kesempatan itu, Aaf menepis isu bahwa ada rumor dirinya akan pindah partai. Pihaknya menepis isu dimaksud secara tegas, bahwa menurutnya rumor itu tidak benar, dan masih tetap setia di PDI Perjuangan. "Saya pastikan, saya tetap di PDI Perjuangan," tegas Aaf.
Diakui, lanjut Aaf, memang PDI Perjuangan untuk mengusung Calon Wali kota dan Wakil Wali kota Pekalongan tidak bisa mengusung sendiri, dan harus membangun koalisi dengan partai lain. Soal nanti mitra koalisi, kata dia, tentu DPC PDI Perjuangan yang menjalin komunikasi dengan partai lain calon mitra koalisi.
"Dan, untuk partai koalisi pengusung Aaf pada Pilwalkot Pekalongan tahun 2019 lalu, Insya Allah masih tetap solid bersama kita," imbuh Aaf.
