Tuban, Gesuri.id – Tim pemenangan dan relawan terus bahu membahu untuk memastikan baliho sosok Ganjar-Mahfud MD tetap terpasang. Banyak baliho yang dirusak dipastikan tidak mengurangi semangat relawan untuk sosialisasi kepada masyarakat. Maka dari itu, gerakan memasang baliho Ganjar-Mahfud sedang dimasifkan, Senin (18/12/2023).
Gerakan ini didasari oleh rasa cinta. Hingga semua relawan secara gotong royong membuat dan memasang sendiri baliho capres yang diusung PDI Perjuangan, PPP, Hanura dan Perindo tersebut.
Ketua Tim Pemenangan Daerah (TPD) Ganjar – Mahfud MD Zainur Rofiq mengatakan, saat ini ada gerakan 3 juta baliho Ganjar – Mahfud MD. Di Tuban, gerakan ini telah masif dilakukan. Itu karena banyaknya minat dan keinginan masyarakat bersama para relawan Ganjar Mahfud membuat baliho dan banner peraga di semua desa secara mandiri.
‘’Kami dari tim mengarahkan supaya pemasanganya indah dan tidak melanggar aturan,’’ ujarnya.
Menurut Rofiq, relawan sudah mulai persiapan pemasangan serentak di Tuban. Mulai dari perkotaan hingga pelosok desa.
‘’Kami pastikan pemasangan baliho Ganjar – Mahfud menjangkau sampai kawasan pinggiran supaya dikenal dan lebih dekat di hati rakyat,’’ bebernya.
Sementara itu, Ketua DPC PDI Perjuangan Tuban Andhi Hartanto menambahkan, untuk internal partainya pemasangan baliho Ganjar sudah berjalan. Ini sesuai dengan instruksi DPP PDI Perjuangan.
‘’Kami terus menyiapkan APK untuk dipasang di berbagai tempat untuk menyosialisasikan Ganjar – Mahfud MD,’’ ujarnya.
Pemasangan baliho ini, lanjut Andhi, bukan hanya dipasang oleh PDI Perjuangan, tetapi juga parpol koalisi maupun relawan. Semua bergerak gotong royong untuk pemenangan. Pemasangan ini APK dilakukan hampir setiap hari.
‘’Jadi gerakan kami buka hanya dengan cara sosialisasi atau door to door kepada masyarakat, tapi juga dengan pemasangan APK,’’ ujarnya.
Gerakan pemasangan APK paslon nomor urut tiga ini, lanjutnya, tidak hanya menyosialisasikan capres – cawapres dukungannya. Tetapi juga untuk melawan gerakan pengerusakan baliho Ganjar – Mahfud yang saat ini banyak terjadi. Ketika banyak baliho dirusak, di saat bersamaan banyak baliho dari pecinta Ganjar yang secara sukarela dan gotong royong untuk memasang.
