Papua, Gesuri.id – Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua nomor urut 2, John Wempi Wetipo (JWW)-Habel Melkias Suwae atau biasa disebut Josua ternyata punya perhatian besar kepada perkembangan dan pembinaan sepak bola.
Memang dalam sepak bola di tanah air, Papua dikenal sebagai tempat yang selalu menghasilkan para pemain di kancah sepak bola Indonesia. Sebut saja Boaz Salossa, RiRicardo Salampessy Ian Kabes, Titus Bonai, Ellie Aiboy, Fernando Pahabol, Oktovianus Maniani, Erol Iba dan Vendry Mofu adalah beberapa nama yang menghiasi dunia sepak bola Indonesia.
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri sendiri pernah menyebut alasan mendukung Josua dalam Pilgub Papua tahun 2018 lantaran pasangan ini menjadi duet saling mengisi dalam bidang pendidikan dan olah raga.
"Kenapa saya pilih orang berlatar pendidikan, karena di Papua banyak sekali orang yang berpotensi dalam dunia olahraga makanya dengan beliau jadi pemimpin, semua bisa terealisir dan membangun bidang pendidikan," sebut MEgawati Soekarnoputri saat mengungkapkan alasan mendukung Josua.
Baca: Gerilya Relawan Josua, Bermartabat Tanpa Money Politic
Dalam dunia sepak bola sendiri, JWW tampaknya punya perhatian besar. Sebab, tahun lalu ketika masih menjabat sebagai Bupati Jayawijaya dirinya mengguluirkan turnamen sepakbola antar perguruan tinggi se-Tanah Papua, yang bertajuk JWW Cup 2017. Acara yang digelar saban tahun ini sejatinya sebagai langkah mencari bakat-bakat terpendam pesepakbola muda Papua.
“Sepak bola menyatukan semua perbedaan, baik gunung dan pantai, Papua dan non Papua, ini harus di pertahankan karena sepak bola harga diri orang Papua,” tutur John beberapa waktu lalu.
Perlu diketahui, dalam pagelaran JWW Cup 2017 dirinya menyiapkan anggaran sebesar Rp6 miliar dari kantong pribadi. Beruntungnya, John lantas mendapat bantuan dana dari para sponsor sehingga tak menjadi bebannya.
“Anggaran untuk JWW Cup kurang lebih Rp6 miliar. Dana tersebut semuanya dari sponsor, saya hanya menyumbang ide dan ternyata ide saya ini bisa mendatangkan sponsor, yang saya sendiri tidak menduganya,” katanya.
Baca: JOSUA Dukung Pemekaran Papua Demi Pemerataan
Tahun lalu, turnamen JWW Cup sendiri diikuti lebih dari 30 tim dari sejumlah perguruan tinggi dari Papua dan Papua Barat. Ada 36 peserta yang mengikuti kejuaraan dan bisa memberikan harapan besar kepada pesepakbola muda.
"Melalui sepak bola kita ingin meningkatkan generasi muda Papua yang cerdas, penuh semangat dan sehat. Orang bosan kalau bicara politik terus, karena itu kami membuat acara JWW Cup khusus bagi generasi Papua. Apalagi Papua akan menjadi tuan rumah pelaksanaan PON XX pada 2020," tukasnya.
Atas kepedulian John terhadap sepak bola, banyak kalangan pun berharap dirinya bisa menjadi Gubernur Papua sehingga bisa membuat kejuaraan serupa. JWW Cup dirasakan punya kontribusi besar dalam penggemblengan bidang pendidikan sepak bola sehingga perlu dilanjutkan.
“Jadi tak hanya JWW CUP 2017, tapi nantinya juga ada JWW CUP selanjutnya,” pinta Marthinus Torib sebagai salah satu tokoh masyarakat wilayah Papua Selatan, beberapa waktu lalu.