Jakarta, Gesuri.id - Para Sekretaris Jenderal partai politik pendukung Joko Widodo sebagai calon Presiden RI 2019 bertemu dengan Menteri Sekretaris Kabinet, Pramono Anung di Kantor Seskab, Jakarta, Senin (7/5).
Dalam pertemuan yang berlangsung selama kurang lebih satu jam tersebut, Pramono mengatakan koordinasi para sekjen parpol pendukung Jokowi ini sangat penting guna menghadirkan kepemimpinan Presiden Jokowi di seluruh aspek kehidupan berbangsa dan bernegara.
"Pertemuan seperti ini sangat penting. Terlebih dengan para sekjen yang punya tanggung jawab menjabarkan kebijakan Ketua Umumnya masing-masing dan semua yang hadir disini telah memberikan dukungan kepada Bapak Presiden Jokowi," ucap Pramono.
Politisi PDI Perjuangan ini juga sempat menjabarkan berbagai program dan capaian pemerintahan Jokowi selama menjabat sebagai Presiden RI.
Menurutnya, ada banyak hal yang sudah dicapai oleh Presiden Jokowi selama memerintah seperti dalam mengatasi berbagai kesenjangan sosial dan menempatkan desa sebagai pusat pertumbuhan ekonomi dengan menyalurkan dana desa lebih dari Rp. 187 T, membangun dari pinggiran, memperkuat wilayah perbatasan, perbaikan iklim investasi dan pembangunan infrastruktur secara massif untuk penopang akselerasi pertumbuhan ekonomi ke depan.
"Presiden Jokowi terus bekerja keras menjawab berbagai persoalan bangsa dan negara, karena itulah kami berikan kepada para sekjen terhadap apa-apa saja yang sudah dilakukan oleh Pemerintahan Jokowi-JK,” papar Pramono lebih lanjut.
Adapun Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto mengatakan paparan Pramono tentang capaian Jokowi ditanggapi secara positif terlebih untuk meningkatkan koordinasi antara Presiden dan partai pengusung.
Menurut Hasto, selama ini kritik yang ditujukan kepada Jokowi karena banyaknya faktor ketidaktahuan publik terhadap keberhasilan pemerintah, dan ada juga sebagai motif politik untuk mendiskreditkan Presiden Jokowi.
"Pertemuan antara Para Sekjend Pengusung Jokowi dengan pemerintah akan semakin diintensifkan, dan sekaligus sebagai dukungan terhadap langkah dialog yang dilakukan oleh Pak Jokowi, termasuk dengan yang memberi kritik paling keras sekalipun terhadap Presiden Jokowi," ujar Hasto Kristiyanto.