Jakarta, Gesuri.id - Sejumlah Pengurus Anak Cabang (PAC) Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Kota meradang karena Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Medan, Iswar Lubis dinilai tidak memiliki niat baik untuk menghadirkan anak buahnya’ bernama Sulkani Lubis yang secara jelas telah memojokkan Ketua DPRD sekaligus Ketua DPC PDI Perjuangan Medan, Hasyim.
Dengan menyebutkan penerapan parkir berlangganan di Medan sudah disetujui dan diketuk palu oleh Ketua DPRD Medan, Hasyim.
Atas dasar itu, sejumlah PAC PDI Perjuangan akan melaporkan Kepala Dinas Perhubungan Kota Medan, Iswar Lubis ke Kepolisian Resort (Polres) Medan pekan depan.
“Yaa, kayaknya sebagai Kepala Dishub Medan Iswar Lubis tak punya niatan baik untuk menghadirkan anak buahnya dan meminta maaf secara langsung kepada Ketua DPC PDI Perjuangan Hasyim di depan seluruh PAC di Medan ke markas kami di Jalan Sekip Baru,” kata Ketua PAC Medan Helvetia, Jonlys Purba didampingi 4 PAC PDI Perjuangan lainnya, belum lama ini.
Atas dasar itu, katanya, pihaknya akan melaporkan Kadishub Medan Iswar Lubis ke Polrestabes pekan depan sebab, pernyataan dari anak buahnya yang membawa-bawa nama Ketua DPRD yang juga Ketua DPC PDI Perjuangan itu telah menimbulkan kegaduhan di tengah masyarakat.
“Selain membuat kami (kader) marah, pernyataan anak buah Iswar Lubis itu juga telah menjatuhkan nama baik Ketua DPC PDI Perjuangan yang paling parah adalah pernyataan itu juga telah menimbulkan kegaduhan di masyarakat karena berita bohong (hoax) yang dilontarkan anak buah Iswar Lubis itu,” tegasnya.
Pernyataan Jonlys Purba itu pun diamini keempat PAC PDI Perjuangan lainnya yakni Ketua PAC Medan Petisah Ronald Tobing, Ketua PAC Medan Belawan, Maju Lumbanraja, Ketua PAC Medan Amplas Benni Kawar Sembiring serta Ketua PAC Medan Marelan Nurmahadi.
“Bukan hanya 5 PAC ini saja, pekan depan PAC PDI Perjuangan akan turut melaporkan Kadishub Medan, Iswar Lubis ke Polres Medan,” timpal Ketua PAC PDI Perjuangan Medan Petisah Ronald Tobing.
Hal serupa disampaikan Ketua PAC Medan Amplas, Benni Kawar yang secara tegas mengatakan ulah anak buah Iswar Lubis itu telah melukai hati para kader PDI Perjuangan di Medan karena pernyataan itu telah melecehkan nama besar PDI Perjuangan dan membuat masyarakat Medan berfikir negatif ke partai yang selama ini tegak lurus dengan wong cilik.
“Jadi, ulah anak buah itu harus dipertanggungjawabkan bukan hanya dengan sekedar minta maaf melalui video. Kalau berani datang langsung ke Kantor DPC PDI Perjuangan. Kalau tidak ada itikad baik juga kita akan laporkan,” pungkasnya.